Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Universitas Pattimura Siapkan Penerimaan Mahasiswa Tambang.
AMBON - Pernyataan Presiden Joko Widodo saat meresmikan Jembatan Merah Putih (JMP), Senin (4/4) lalu langsung di respon Universitas Pattimura (Unpatti). Jokowi meminta, Maluku harus menyiapkan tenaga kerja lokal untuk dipekerjakan di Blok Masela. Caranya segera buka jurusan atau bidang khusus pertambangan atau Migas.
Menindaklanjutinya, Unpatti langsung mengumumkan jadwal penerimaan mahasiswa baru untuk minat pertambangan.
"Jadi dalam bulan Juni kita sudah membuka penerimaan mahasiswa baru khusus minat pertambangan yang berada di Fakultas Teknik,"ujar Rektor Unpatti Nus Sapteno kepada wartawan di Ambon, Kamis (7/4).
Dikatakan, untuk mendukung hal ini pihaknya akan mengkuliahkan 30 dosen dari fakultask teknik dan MIPA di STEM akamigas Cepu untuk mengikuti pelatihan selama satu bulan stengah. Dosen-dosen tersebut akan diperbantukan dalam mendukung minat pertambangan nantinya.
Sementara untuk tenaga dosen, Rektor mengungkapkan, pihaknya akan menggunakan tenaga dosen dari sejumlah universitas terkenal seperti, ITB, ITS, UGM dan beberapa universitas lainnya.
Menurutnya, sebelum membuka khusus minat pertambangan pihaknya sudah melakukan pertemuan bersama kementrian terkait.
"Kita sudah melakukan pertemuan dan direspon baik. Terbukti dalam bulan Juni mendatang sudah mulai dibuka untuk menerima mahasiswa khusus minat pertambangan," jelasnya.
Untuk diketahui, penerimaan khusus minat pertambangan bukan hanya dibuka oleh Unpatti, namun juga dilakukan Polteknik.
Kedua kampus ini akan menyiapkan tenaga kerja professional untuk diperkerjakan di Blok Masela sesuai permintaan Presiden. (kilasmaluku)
Beranda
»
Ambon
»
Industri
»
Pendidikan
»
peristiwa
»
pertambangan
»
universitas pattimura
»
Utama
» Universitas Pattimura Siapkan Penerimaan Mahasiswa Tambang
Friday, 8 April 2016