TERNATE, KALWEDO - Komando Distrik Militer (Kodim) 1508/ Tobelo, Maluku Utara menggelar gladi selama tiga hari untuk mambantu Polri dalam mengantisipasi berbagai konflik sosial di daerah ini.
Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol (Arh) Herwin Budi Saputra di Ternate, Minggu, menyatakan, gladi dengan tujuan memberi bantuan kepada Polri dalam rangka membantu mengatasi konflik sosial di kabupaten Halmahera Utara Gladi posko dilakukan untuk meningkatkan hubungan komandan dan staf dalam merencanakan operasi, melaksanakan olah yudha, menyelenggarakan komando pengendalian operasi serta menyeleggarakan implementasi prosedur dan tata kerja yang berlaku di suatu pos komando.
"Kegiatan ini tentang perkiraan ancaman eskalasi setelah Pilkada. Awalmya diprogramkan untuk latihan bencana alam, tetapi diubah oleh pelaksana dari Korem 152/Babullah," kata Dandim.
Menurutnya, sasaran gladi posko yang harus dicapai yaitu mampu melaksanakan kegiatan prosedur hubungan komandan dan staf sesuai mekanisme yang berlaku serta mampu melaksanakan komando pengendalian dalam satuan operasi bantuan kepada Polri.
"Kita memang dalam melatih kesiapan staf apabila terjadinya ancaman maupun kerusuhan komunal," Dandim.
Pertimbangannya, mengukur kemampuan setiap staf dan satuan dalam menyelesaikan masalah yang timbul di lapangan, sekaligus melakukan perbaikan, pengembangan dan penyempurnaan, prosedur tetap (Protap) maupun taktik dan kodal yang lebih menggambarkan kesiapan dalam menjalankan tugas pokoknya di lapangan.
Dandim mengharapkan para peserta latihan agar sungguh-sungguh melaksanakan seluruh materi dan tahapannya, sehingga kualitas hasil akhir dari Gladi Posko I dapat diraih secara optimal. (antara)