Mampi Kelola Pengaduan Pelayanan Publik, Kota Ambon Raih Penghargaan Kemenpan RB |
- Mampi Kelola Pengaduan Pelayanan Publik, Kota Ambon Raih Penghargaan Kemenpan RB
- Peringati HUT Guru, Saleh Thio Harap Pendidikan di Malra Semakin Meningkat
- Korem Binaiya Gelar Lepas Sambut Prajurit yang Pindah
- Pemkab Maluku Tenggara Berkomitmen Agar Ohoi Maju dan Mandiri
- Asep Setia Gunawan Ajak Prajurit Kodam Pattimura Manfaatkan Medsos
- Pemkab Malra Komitmen Kembangan Pelayanan Publik Melalui siMaya
- Hartono Pimpin Upacara Awal Desember di Korem Binaiya
- Inspektorat Daerah Gelar Pemitahiran Data Pemeriksaan APIP di MTB
- Dispenbud Maluku Gelar Koordinasi Pengembangan dan Peningkatan Mutu SMA
- Kematian Andreas Neksi Lambatir Harus Segera Diungkap
- Abdul Mukti Keliobas Pimpin HUT Korpri ke 47 di SBT
- KPPN Saumlaki Gelar Forum Kopi Siang
- KPPN Saumlaki Gelar Upacara Peringati Hari Sumpah Pemuda dan Oeang RI
- KPPN Saumlaki Berlatih Memadamkan Api
- Dwi Soetjipto Fokus Pengembangan Blok Masela dan Kilang LNG di Tanimbar
Mampi Kelola Pengaduan Pelayanan Publik, Kota Ambon Raih Penghargaan Kemenpan RB Posted: 03 Dec 2018 07:00 PM PST ![]() AMBON, LELEMUKU.COM – Menduduki peringkat ke-18 dari Top 25 Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik, Kota Ambon dipastikan akan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) pada tanggal 10 Desember mendatang di Batam. Hal ini diakui Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (DiskominfoSandi) Kota Ambon, J. R. Adriaansz kepada awak media di Ruang Media Center, Balaikota Ambon, Jumat (30/11) lalu. Dijelaskan, berdasarkan surat dari Kemenpan-RB, Kota Ambon menduduki peringkat ke-18 untuk kategori pengelola pengaduan pelayanan publik melalui SP4N-LAPOR. Hal ini sesuai dengan hasil penilaian kompetisi yang diketahui bersama dalam presentasi Walikota Ambon bersama tim bulan Oktober lalu. Ka.DiskominfoSandi menjelaskan, awalnya Kota Ambon saat memasukkan proposal berada pada urutan ke-75 dari 500 Kota/Kabupaten seluruh Indonesia, dan sesuai informasi yang didapat dari Kemenpan-RB beberapa waktu lalu, Kota Ambon dinyatakan masuk dalam peringkat 25 besar atau top 25 pengelola pengaduan pelayanan publik. "Dalam Top 25, Ambon menduduki peringkat ke-18 dari seluruh kementerian, lembaga, pemerintah daerah baik provinsi maupun kota/kabupaten di Indonesia," ungkapnya. Untuk itu, Dirinya berharap, kedepan ini bisa menjadi motivasi bagi semua pemangku kepentingan yang ada di lingkup Pemerintah Kota Ambon agar bisa mencapai peringkat ke-10 sehingga pengaduan pelayanan publik di tahun mendatang lebih baik. Selain itu, ditambahkan, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy pada tanggal 5 Desember mendatang akan menerima Walikota Entrepreneur Award pada kategori pariwisata. Penghargaan diberikan kepada Walikota Ambon, setelah melewati beberapa kategori penilaian, salah satunya adalah pencapaian minimal status tinggi untuk penilaian kinerja oleh Kementerian Dalam Negeri RI. Penghargaan akan diserahkan dalam acara Innovation Network of Asia (INA) APEKSI AWARD di Jakarta. (DiskominfoAmbon) |
Peringati HUT Guru, Saleh Thio Harap Pendidikan di Malra Semakin Meningkat Posted: 03 Dec 2018 06:00 PM PST ![]() LANGGUR, LELEMUKU.COM - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Drs M. Saleh Thio melepas peserta Jalan Santai dalam rangka peringatan HUT Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGRI) ke-73, di halaman Stadion Maren Langgur Kabupaten Maluku Tenggara, Langgur, Selasa (27/11). Pelaksanaan kegiatan Jalan Santai dengan thema Wujudkan Guru Sebagai Pengerak Perubahan Menuju Indonesia Cerdas Berkarakter, Dalam Refolusi Industri 4.0 ini berakhir di lapangan Lodar El kota Tual. Sebelumnya, Saleh Thio menyampaikan harapannya, dengan momentum peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional hendaknya para guru dapat lebih meningkatkan profesionalisme, untuk meningkat kualitas pendidikan terhadap para siswa dan siswi. Pada kesempatan ini, Saleh Thio juga mengatakan, kemampuan dan ketrampilan serta karakter para siswa dalam proses belajar mengajar merupakan tanggung jawab guru. "Guru harus lebih profesional yang diharapkan nanti para guru harus lebih mempererat rasa kebersamaan sebagai kekuatan dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar," ujarnya. Ia menegaskan, dunia pendidikan akan menjadi peta terdampak dari fenomena revolusi industri 4.0 yang sedang berlangsung. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku berserta kepala sekolah dan para guru se-kabupaten/kota se-Propinsi Maluku, kepala Dinas Pendidikan kota Tual dan Kab. Maluku Tenggara dan siswa siswi SMP, SMA dan SMK Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara. (DiskominfoMalra) |
Korem Binaiya Gelar Lepas Sambut Prajurit yang Pindah Posted: 03 Dec 2018 05:00 PM PST ![]() Dalam rangka pelaksanaan pembinaan karier Prajurit, Korem 151/Binaiya menyelenggarakan acara lepas sambut Prajurit Korem 151/Binaiya di Baelio Slamet Riyadi Makorem 151/Binaiya, Senin (03/12). Dalam pelaksanaannya, dimana enam orang Prajurit Korem 151/Binaiya mendapatkan tugas dan penempatan di Satuan Baru dan lima orang Prajurit diterima untuk melaksanakan tugas di Satuan Jajaran Korem 151/Binaiya. Acara Korps Raport Lepas Sambut Prajurit jajaran Korem 151/Binaiya merupakan kegiatan rutin yang selalu dilaksanakan sebagai wujud penghargaan kepada dedikasi Prajurit yang telah dan akan melaksanakan tugas di Satuan Baru, sehingga akan selalu terpatri kebanggaan pernah menjadi bagian dari Keluarga Besar Korem 151/Binaiya. (Penrem151) |
Pemkab Maluku Tenggara Berkomitmen Agar Ohoi Maju dan Mandiri Posted: 03 Dec 2018 03:00 PM PST ![]() Hal ini diungkapkan Bupati dalam sambutan Pembukaan Sosialisasi Penyedia,Peningkatan Kapasitas Teknis Desa P2KTD Dan Rapat Koordinasi Tim inovasi Kabupaten Maluku Tenggara. Bertempat di Hotel Grand Villia Langgur Kab. Malra ditandai dengan pemulukulan Gong Senin (27/11). "Program Inovasi Desa hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan Desa. Hal ini juga untuk merevitalisasi peran pendamping dalam pengembangan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan, pengembangan Sumber Daya Manusia serta infrastruktur Desa," ujar Bupati. Pelaksanaan Sosialisasi Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa P2KTD ini memperkenalkan akan pentingnya penyedia peningkatan kapasitas Desa yang mendukung pelaksanaan Undang-Undang Desa dan program inovasi Desa, khususnya bidang Kewiruasahaan, pengelola SDM dan infrastruktur Desa. "Maksud dari Sosialisasi Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa P2KTD adalah untuk mewujudkan kegiatan pembangunan Ohoi yang inovatif dan lebih berkualitas, membantu pemerintah daerah dalam menyediakan layanan teknis yang dibutuhkan serta meningkatkan kapasitas kelembagaan desa dan kader pemberdayaan masyarakat Desa," kata Bupati. Melalui Sosialisasi Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa P2KTD Dan Rapat Koordinasi Tim inovasi Kabupaten Maluku Tenggara, akan menjadikan pelaku dan pemangku kepentingan yang terkait dapat mengetahui filosofis, teknis, serta memandu dalam memfasilitasi pelsanaan kegiatan P2KTD. "Sehingga desa memiliki kualitas perencanaan pembangunan desa dalam memanfaatkan dana yang menjadikan desa lebih produktif. Dan Pemperintah Kab.Malra berkomitmen agar Ohoi berubah menjadi Ohoi Mandiri dan sejahtera. Komitmen ini akan tercapai jika aparatur Ohoi terus mendorong untuk salalu meningkatkan pengetahuan dalam penggunaan dana desa yang efektif," harap Bupati. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Kepala SKPD Maluku Tenggara dan Para Camat sekabupaten Maluku Tenggara, Para tim Pengelola Inovasi Desa,(TPID) di 11 Kecamatan dan Para Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa Se-Kabupaten Maluku Tenggara dan Para Narasumber,Sosialisasi Penyedia Peningkatan Kapisitas Teknis Desa (P2KTD),konsultan Wilaya 5 Propinsi Maluku (TAM PK PID) Kordinator Generasi sehat Cerdas, (GSC) Kabupaten Maluku Tenggara. (DiskominfoMalra) |
Asep Setia Gunawan Ajak Prajurit Kodam Pattimura Manfaatkan Medsos Posted: 03 Dec 2018 01:03 PM PST ![]() AMBON, LELEMUKU.COM - Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVI/Pattimura Brigjen TNI Asep Setia Gunawan, S.I.P., bertindak sebagai Inspektrur Upacara (Irup) pada Upacara awal Bulan Desembar 2018 yang diikuti seluruh personil baik Militer maupun PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura bertempat di Lapangan Makodam pada Senin (3/12) Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto dalam amanatnya yang di bacakan Kasdam mengatakan, menyikapi perkembangan situasi kondisi yang selalu berubah-ubah dengan cepat saat ini, khususnya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi maka seluruh prajurit dan PNS hendaknya selalu mencermati dan menyimak perkembangan situasi tersebut. Bila ada keraguan, maka tanyakan langsung kepada atasan, sehingga informasi yang diberikan kepada prajurit di bawah, benar-benar informasi yang valid dan menyejukkan. Dengan tumbuh pesatnya penggunaan media sosial (Medsos) oleh prajurit TNI dan keluarganya, sedikit banyak telah membantu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang TNI. Pada saat yang sama, pemanfaatan Medsos oleh prajurit TNI juga dapat meningkatkan kepekaan, kepedulian dan wawasan prajurit terhadap perkembangan dan dinamika situasi dunia. "Tidak ada larangan penggunaan medsos oleh prajurit dan keluarganya. Tetapi pastikan pemanfaatan Medsos membawa manfaat positif dan konstruktif bagi kita semua. Permasalahannya bukan kenapa dan bagaimana kita menggunakan Medsos tetapi bagaimana kita memanfaatkan Medsos secara tepat dan bijak yaitu tidak sembarangan menyebarkan atau menshare dan memviralkan konten video, tulisan dan foto serta informasi yang belum jelas kebenarannya serta konten latihan/kegiatan militer yang bersifat rahasia", kata Pangdam. Kita baru saja selesai melaksanakan Latihan Taktis Antar Kecabangan Yonif Raider 733/Masariku yang bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan satuan yang terorganisir sebagai BTP dalam tugas-tugas operasi dengan memadukan kerjasama antar kecabangan, sehingga diharapkan para Prajurit benar-benar dapat memahami tugas dan fungsinya, baik sebagai Satpur, Satbanpur, Satbanmin, Satuan Teritorial maupun Satuan Intelijen, agar dapat meningkatkan daya fungsi satuan guna mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang. Selain Latihan Taktis Antar Kecabangan yang baru selesai, Kodam juga baru saja selesai mengikuti Lomba Yongmoodo Kasad Cup ke-8 TA 2018 di GOR Praja Raksaka Kepaon Denpasar Bali, dan berhasil meraih prestasi yang membanggakan dengan meraih 1 Medali Emas, 2 Medali Perak dan 3 Medali Perunggu, sehingga berhasil menempati Peringkat ke-4 dari 44 kontingen. Dalam kesempatan yang sama Pangdam juga mengingatkan dalam beberapa waktu ke depan kita akan melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Juang Kartika Tahun 2018 yang jatuh pada tanggal 15 Desember mendatang. "Menyikapi hal itu, perlu saya mengingatkan kepada kita semua, marilah kita berpartisipasi aktif dalam setiap pelaksanaan kegiatan peringatan kali ini, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar serta mencapai sasaran yang telah direncanakan", ungkap Pangdam. (Pendam16) |
Pemkab Malra Komitmen Kembangan Pelayanan Publik Melalui siMaya Posted: 03 Dec 2018 01:00 PM PST ![]() LANGGUR, LELEMUKU.COM - Pemerintah Daerah Maluku Tenggara (Malra), Provinsi Maluku dalam komitmen mengembangkan pelayanan publik dilakukan secara cepat, hal ini terlaksana melalui BIMTEK Penggunaan Aplikasi e-Office siMAYA dilingkup Pemda Maluku Tenggara pada Jumat (30/11) Kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian Tata Usaha Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Maluku Tenggara melakukan kerjasama dengan Instansi Teknis Terkait serta Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ini berlangsung selama sehari dan diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah Malra yang menangangi kepegawaian. BIMTEK siMAYA ini dibuka secara resmi oleh Bupati Maluku Tenggara yang diwakili Asisten Pemerintahan Kesejahteraan dan Kesra, A.H. Ingratubun di Aula Kantor Bupati Maluku Tenggara. Pada kesempatan tersebut Bupati Malra mengharapkan semua OPD untuk serius dalam mengikuti BIMTEK agar segera pengelolaan naskah dinas konvensional diubah secara online. Setelah Pembukaan dilanjutkan dengan Penyampaian Materi Aplikasi si-MAYA oleh nara sumber dari Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Dirgantara Manurung, selain gambaran umum pengenalan aplikasi si-MAYA dilanjutkan dengan praktek penggunaan aplikasi si-MAYA. Pada kesempatan tersebut Ketua Panitia Pelaksana Johana Lethulur, dalam laporannya mengatakan bahwa SIMAYA penting dalam mewujudkan good government, apalagi dewasa ini semua komponen masyarakat menggunakan Teknologi Informasi Komputer (TIK) dalam pelayanan Perkantoran mapun pelayanan publik lainnya. Walaupun diakui TIK belum dimanfaatkan secara baik, padahal TIK dapat mendorong reformasi biorkasi. Ditambahkan Johana Lethulur BIMTEK ini juga menjadi bagian penyatuan pandangan dan persepsi yang sama serta lebih siap mengantisipasi tantangan dan peluang pembangunan di bidang IT Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dan diharapkan mendapat respon dari semua pihak karena selain penghematan waktu juga anggaran daerah khususnya penggunaan ATK serta percepatan tindak pelayanan kepada masyarakat. (DiskominfoMalra) |
Hartono Pimpin Upacara Awal Desember di Korem Binaiya Posted: 03 Dec 2018 12:41 PM PST ![]() AMBON, LELEMUKU.COM - Komandan Korem (Danrem) 151/Binaiya, Kolonel Inf Hartono, S.I.P pimpin pelaksanaan Upacara Bendera Awal Bulan Desember yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Makorem 151/Binaiya, Senin (03/12). Selaku Inspektur Upacara (Irup) Danrem membacakan amanat resmi Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Suko Pranoto. "Pada bulan ini, kita telah memasuki bulan ketiga triwulan IV pelaksanaan program kerja dan anggaran Kodam XVI/Pattimura Tahun 2018. Kepada seluruh Staf, para Dansat dan Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura agar melaksanakan seluruh program kerja dan anggaran yang telah direncanakan dengan baik dan benar, jangan sampai ada yang terlambat atau tidak sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. "Jelas Pangdam dalam amanat tertulisnya. Lebih lanjut Pangdam mengatakan bahwa tahun 2019 mendatang merupakan Tahun Politik, karena akan dilaksanakan Pilpres dan Pileg baik DPR RI, DPRD maupun DPD secara serentak. Terkait dengan itu, perlu saya ingatkan bahwa potensi konflik dan gesekan di masyarakat akan semakin meningkat dan suhu politik cenderung semakin tinggi. Untuk itu, saya perintahkan agar seluruh satuan jajaran Kodam XVI/Pattimura untuk tetap mewaspadai setiap perkembangan situasi wilayahnya apabila ada indikasi ancaman, gangguan dan kerawanan terhadap keamanan pelaksanaan Pesta demokrasi agar lakukan antisipasi segala kemungkinan yang terburuk. Rangkul tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama serta laksanakan sinergi dengan cara memback-up tugas Polri dalam pengamanan sesuai prosedur. Turut hadir dalam pelaksanaan Upacara Bendera awal bulan Desember tersebut, Dandim 1504/Ambon, para Kasi dan Pasi Korem 151/Binaiya, Satgas Yonif 711/RKS, Satgas Yonif 731/KBR, seluruh prajurit dan Pns Korem 151/Binaiya, Prajurit dan Pns Kodim 1504/Ambon serta Satuan yang berada di wilayah Korem 151/Binaiya. (Penrem151) |
Inspektorat Daerah Gelar Pemitahiran Data Pemeriksaan APIP di MTB Posted: 03 Dec 2018 12:01 PM PST SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku melalui Inspektorat Daerah menggelar kegiatan pemutahiran data tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawasan intern pemerintah (APIP) Kabupaten Maluku Tenggara Barat tahun 2018 dibuka Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Barat Piterson Rangkoratat bertempat di gedung Serba Guna Hotel Galaxi Saumlaki ( 28/11). Sekretaris Daerah Maluku Tenggara Barat Piterson Rangkoratat saat membacakan sambutan Bupati Petrus Fatlolon mengatakan, APIP harus terus menerus meningkatkan kapasitasnya sesuai tuntutan regulasi dibidang pengawasan dan selalu berkembang dengan dinamis, guna peningkatan kinerja yang obyektif terhadap pembangunan daerah dan masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara Barat. "Pengawasan tidak efektif apabila tidak ada upaya untuk menyelesaikan tindaklanjut hasil pemeriksaan (TLHP) secara benar, konsekwen serta bertanggung jawab," katanya Menurutnya, Upaya menegahkan fungsi pengawasan tindaklanjut hasil pemeriksaan menjadi perhatian penting, karena berhasil atau tidaknya pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah dapat diketahui dari tingkat kepatutan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ataupun Pemerintah Daerah dalam melaksanakan rekomendasi hasil pemeriksaan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). "Dengan menindaklanjuti laporan hasil pemeriksaan tersebut menunjukan bahwa SKPD ataupun pemerintah memiliki komitmen untuk memperbaiki kekeliruan maupun kesalahan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah," lanjutnya Selanjutnya dikatakan, hasil pemeriksaan Inspektorat Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Barat, dari tahun 2015 hingga 2107 menunjukan bahwa banyak temuan dan rekomendasi tang belum ditindaklanjuti. "Disebabkan pelaksanaan tindaklanjut hasil pembinaan dan pengawasan masih dipengaruhi oleh faktor kurangnya perhatian dari SKPD yang menjadi objek pengawasan, belum ada sanksi yang tegas dan faktor kolusi dan mutu hasil pengawasan," ungkapnya Selanjutnya, hasil penilaian BPK RI perwakilan provinsi Maluku atas laporan keuangan pemerintah daerah selama 3 (tiga) tahun terkahir masih menempatkan Kabupaten Maluku Tenggara Barat pada opini wajar dengan pengeculaian (WDP). "Hasil ini disebabkan, Pertama, Pengelolaan Aset daerah belum dikelola dan ditata dengan baik, masih banyak aset-aset yang tidak dapat ditelusuri keberadaannya. Kedua, Kurangnya kepatuhan pengelolaan keuangan terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Ketiga, tidak adanya komitmen dari pimppinan daerah dan pimpinan SKPD dalam menindaklanjuti temuan rekomendasi tersebut," ujarnya Bupati berharap kepada seluruh pimpinan SKPD agar dalam proses pengelolaan keuangan selalu didasarkan pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku. "Inspektorat daerah sebagai aparat pengawasan intern pemerintah, harus memiliki kinerja yang lebih baik, berbagai hal perlu dilakukan untuk memperbaiki sistem yang ada, agar pengawasan dapat dikerjakan dengan optimal," tegasnya. Turut hadir dalam kegiatan dimaksud, Auditor madya Inspektorat Provinsi Maluku Tjatur S Sarwowidodo T, PLT Inspektur Daerah Kab.MTB Paulus A Sabono, Wakapolres MTB Kompol Lodivicus Tethool, Ka Akun Lanal Saumlaki Kapten Laut (S) Kristianto Basuki, Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab MTB, Staf Ahli Bupati, Asisten , Pimpinan BUMN/BUMD, Pimpinan instansi vertikal Kab.MTB. (DiskominfoMTB) |
Dispenbud Maluku Gelar Koordinasi Pengembangan dan Peningkatan Mutu SMA Posted: 03 Dec 2018 09:37 AM PST ![]() AMBON, LELEMUKU.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) Provinsi Maluku menggelar kegiatan Koordinasi Pengembangan dan Peningkatan Mutu Sekolah Menengah Atas (SMA) Tahun 2019 sampai dengan Tahun 2025 Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2018 di Aula Golden Palace Hotel, Kota Ambon pada Sabtu (1/12) hingga Senin (3/12). Kegiatan ini melibatkan Kantor Cabang Dispenbud Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) se-Maluku, Sub Bagian (Subbag) Program Dispenbud Maluku, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA se-Maluku, Kepala Sekolah (Kepsek) SMA rujukan se-Maluku dan Tim Satuan Tugas Dapodik SMA Tingkat Provinsi SMA serta dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Maluku. Menurut Kepala SMA Kristen Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel), Andarias Batlayar, S.Pd., M.Si yang juga menjadi salah satu peserta bahwa mengikuti kegiatan tersebut memperoleh beberapa manfaat, diantaranya memberi inspirasi sekaligus informasi roadmap pengembangan pendidikn SMA ke depan hingga 2025 dan dari informasi roadmap itulah akan menjadi acuan pengembangan yang harus dilaksanakan di sekolah masing-masing. "Komitmen saya adalah menggerakan semua pemangku kepentingan untuk turut terlibat dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah yang mengacu pada roadmap dimaksud," ujar dia kepada Lelemuku.com pada Minggu (2/12). Batlayar mengatakan jika kegiatan yang berlangsung dengan tujuan mensosialisasikan kebijakan dan koordinasi program-program prioritas Direktorat Pembinaan SMA, Dirjen Dikdasman, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) Tahun 2019, yaitu program Indonesia pintar, pemenuhan sarana dan prasarana SMA, peningkatan kualitas pembelajaran SMA dan pembinaan peserta didik SMA serta memetakan pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana SMA tahun 2019 hingga 2025 di Provinsi Maluku. "Mensosialisasikan kebijakan dan koordinasi program Dispenbud Provinsi Maluku terkait dengan pembangunan pendidikan SMA tahun 2019 hingga 2025 di Maluku," katanya. Kegiatan ini sendiri terlaksana sesuai dengan Visi pendidikan Nasional 2025, yaitu 'Menghasilkan Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif' atau insan kamil dan paripurna. Maka tema Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) pembangunan pendidikan periode 2015 hingga 2019 difokuskan pada peningkatan kualitas pendidikan nasional dalam rangka mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang unggul dan kompetitif di tingkat regional. Berdasarkan hal tersebut, maka pembangunan pendidikan SMA ditujukan untuk mencapai tema RPJMN tersebut, salah satunya melalui rintisan wajib belajar 12 tahun sebagai program prioritas. Melalui kegiatan itu diharapkan seluruh program Direktorat Pembinaan SMA, baik yang dikelola oleh Pusat maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) dapat tersinkron dan terlaksana dengan baik. (Laura Sobuber) |
Kematian Andreas Neksi Lambatir Harus Segera Diungkap Posted: 03 Dec 2018 09:05 AM PST ![]() LARAT, LELEMUKU.COM – Keluarga besar dari almarhum Andreas Neksi Lambatir (42) warga Kota Larat, Kecamatan Tanimbar Utara (Tanut), Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku yang tewas dan jenazahnya ditemukan pada Minggu (4/11) di Pantai Pasir Pendek, dekat areal Perusahaan SS, Desa Lelingluan meminta pihak kepolisian untuk segera mengungkap pelaku dibalik kasus tersebut. Saudara perempuan korban, Yenni Inche Lambatir mengharapkan agar pihak Kepolisian Resor (Polres) MTB yang saat ini masih melakukan proses penyidikan kematian adiknya yang dinilai tidak wajar itu agar dapat segera mengungkap secara terbuka pelaku yang menyebabkan korban meninggal, sehingga keluarga besar dan warga Larat menjadi tenang dan iklas dengan peristiwa ini. "Intinya semoga proses penyelidikan masih berjalan agar ada titik terang, biar kami juga tenang. Kami mengharapkan begitu," kata dia saat didampingi oleh suaminya, Boni Ramli kepada Lelemuku.com di Kompleks Kampung Babar, Kota Larat pada Jumat (30/11). Yenni menuturnya pihak keluarga sangat mengkhawatirkan jika kasus penemuan mayat adiknya yang sudah memakan waktu 1 bulan itu berlarut-larut tanpa kepastian siapa pelaku di balik kasus tersebut itu bisa mengakibatkan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab saat ini keluarga besar hidup ditengah rasa takut dan penuh kecurigaan. "Ini kan sudah satu bulan, takutnya kalau ada gesekan-gesekan atau masukan-masukan diantara keluarga nanti kan bisa timbul masalah baru, yang bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan. Mohon bantuan pihak Kepolisian agar jangan berlarut-larut," tuturnya. Ia mengakui pihak keluarga juga siap bekerja sama mengungkap dan menuntaskan tragedi yang memilukan keluarganya ini. Termasuk jika proses penyidikan adiknya itu berlanjut ke tahapan pemeriksaan medik visum dengan membuka kembali kuburan korban, yang saat jenazah dievakuasi ke RSUD dr. D Anatototi Larat belum sempat diperiksa. Sementara pihak keluarga sangat yakin jika korban meninggal akibat penganiayaan. Banyak Kejanggalan Selanjutnya Yenni menceritakan kejanggalan terkait peristiwa ini. Diawali sejak Senin (29/10) hingga Rabu (31/10) korban yang selalu bersama-sama dengan kelima temannya yakni SW, AS, YS, JM dan J dengan menggunakan tiga motor memancing ikan dari pukul 09.00 WIT hingga 15.00 WIT di Pasir Pendek yang lokasinya jauh dari Kota Larat. Pada hari Kamis (1/11) korban bersama teman-temannya beristirahat dari kegiatan memancing dan beraktivitas di Kota Larat. Kemudian pada Jumat (2/11) mereka berenam kembali melanjutkan aktivitas memancing mereka. Sama seperti hari-hari sebelumnya, korban bersama teman-temannya berangkat mancing pada pukul 09.00 WIT namun hingga pukul 15.00 WIT mereka belum kembali. "Jam tiga kami tunggu-tunggu juga tidak pulang, saya tidak ada perasaan apa-apa. Hingga sore, saya pikir jangan sampai mungkin dia mengail dapat ikan-kah dan mungkin duduk dengan teman-temannya kah," kenang Yenni. Hingga pukul 18.30 WIT datang salah satu teman korban, AS dan bertanya kepada dirinya dan suami yang sedang berada di bengkel depan rumah mereka. AS bertanya tentang keberadaan korban, apakah sudah pulang atau belum. Mendengar pertanyaan itu, dia bersama suaminyapun menjawab belum pulang. Lalu AS menjelaskan jika korban sudah pulang duluan bersama dengan SW dan kemungkinan mereka berselisih jalan. Kemudian setelah 30 menit tibalah teman korban yang lain. Lalu SW yang saat itu menggoceng korban menghampiri mereka dan bertanya yang sama tentang keberadaan korban. "Selang setengah jam lagi teman korban yang gonceng dia ini, datang juga dua orang temannya. Tapi masing-masing dengan motor. Teman yang gonceng dia, SW ini turun dari motor dengan pelan-pelan. Dia tanya saya 'Apakah Neksi sudah pulang'. Lalu saya kembali tanya dia, 'kan Neksi pergi dengan kamu, kok dia belum pulang. Sedangkan kamu sudah pulang.' Kemudian dia jawab kalau mereka sempat panggil-panggil Neksi tetapi tidak ada balasan, jadi mereka berpikir neksi sudah pulang duluan," tutur Yenni. Setelah mendengar penjelaskan dari SW, Yenni pun langsung menghubungi semua keluarga untuk bersama-sama dengan kelima teman korban mencari korban di lokasi pemancingan tersebut dari pukul 21.00 WIT hingga Sabtu (3/11) pukul 05.00 WIT namun tidak ada hasil. Mereka pun kembali melakukan pencarian pada pukul 10.00 WIT tetapi hasilnya juga sama. Pada Minggu (2/11) mereka bersama dengan polisi, Majelis Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Seyba Larat dan masyarakat Kota Larat, Desa Ridool dan Desa Ritabel kembali mencari. Pada Pukul 13.00 WIT korban berhasil ditemukan dalam keadaan tidak wajar dengan warna kulit hitam, rambut korban yang sudah terlepas dari kepala dan tubuh korban yang sudah dipenuhi belatung. Selepas jenazah ditemukan, kelima teman almarhum tidak muncul dan menemani keluarga dalam proses membawa korban ke Kota Larat guna dievakuasi ke RSUD hingga ke rumah duka. Mereka kemudian menjadi saksi terkait ditemukannya jenazah korban dengan versi pengakuan dihadapan aparat hukum yang masing-masing berbeda kisahnya. Hal ini menimbulkan tanda tanya dan kecurigaan, sehingga keluarga berharap polisi dapat objektif dan mampu mengungkap kasus ini segera dan secara profesional. Polres MTB sendiri pada Jumat (16/11) lalu telah melakukan gelar perkara atas kasus tersebut, namun hingga awal Desember ini belum ada lagi penjelasan lebih lanjut dari kepolisian terkait perkembangan dan upaya lanjutan guna mengungkap penyebab kematian korban. (Albert Batlayeri) |
Abdul Mukti Keliobas Pimpin HUT Korpri ke 47 di SBT Posted: 03 Dec 2018 08:02 AM PST ![]() Ikut hadir dalam acara tersebut, sekertaris Daerah Dr.syarif makmur M.si, pimpinan dan Anggota DPRD, Kapolres Bula, Dandim Perwira Penghubung, Kepala Kemntrian Agama, Kepala Kantor Pengadilan Negeri, Kepala Kantor Pengadilan Agama, dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), Dalam sambutan Presiden RI yang di bacakan oleh Bupati menyampaikan, pengabdian KORPRI bukanlah pengabdian kelompok maupun individu, melainkan kepribadian hanyalah kepada Negara, kepada bangsa dan rakyat. Maka sesungguhnya anggota korpri harus berada di garis depan perjuangan, untuk itu setiap anggota korpri merupakan bagian dari aset bangsa dan bukan bagian dari masalah bangasa, "lanjut" Bupati kopri juga segera bereformasi menjadi korpf profersi pegawai operatur negara Republik Indonesia fungsi pemerintahan yang diembangi dengan pengembangan frofesi operatur sipil negara memberikan perlindungan hukum dan Alfokasi hukum kepada anggota ASN. Usai membacakan pidato Presiden Bupati menambahkan Informasi yang menggemberikan untuk PNS lingkup Kab. SBT bahwa tunjangan perbaikan penghasilan untuk PNS SBT sudah bisa di nikmati dan berlaku mulai Bulan januari 2019 dengan ketentuan untuk PNS esalon dua sebasar 8.000.00, esalon empat 6.000.00, esalan tiga sebesar 4.000.00 , dan staf biasa 2.000.00 . Bupati berharap dengan tunjangan yang di berikan, diharapkan pegawai lebih menigkatkan kualitas, kedisiplinan, dan mengedepankan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Menutup sambutannya Bupati mengingatkan bahwa akan selalu mengawasi dan mengvaluasi kinerja setiap SKPD agar meningkatkan kerjanya. Di akhir upacara untuk menambah keberkahan di hari ulang Tahun KORPRI, Bupati menyamatkan tanda pangkat dan Jabatan kepada dua ASN, Memberikan piagam penghargaan kepada ASN yang telah selesai masa baktinya (pensiun) dan memberikan santunan kepada Keluarga Miskin di Kota Bula. (HumasSBT) |
KPPN Saumlaki Gelar Forum Kopi Siang Posted: 03 Dec 2018 06:33 AM PST ![]() Dari rilis yang dipublikasikan KPPN Saumlaki bahwa yang hadir dalam kegiatan forum itu adalah Kementerian Agama MTB, Cabang Rumah Tahanan Negara Saumlaki dan Badan Pusat Statistik MTB dan Pengadilan Negeri Saumlaki. Pada forum kopi siang itu para Satuan Kerja (Satker) tersebut diingatkan kembali tentang Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) dan pembahasan setiap aspek penilaiannya. Setelah itu, dilanjutkan dengan diskusi tentang permasalahan dalam pencapaian nilai IKPA yang belum maksimal dan rekomendasi atau tips serta trik dalam memperbaikinya. (Laura Sobuber) |
KPPN Saumlaki Gelar Upacara Peringati Hari Sumpah Pemuda dan Oeang RI Posted: 03 Dec 2018 06:25 AM PST ![]() SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara (MTB), Provinsi Maluku menggelar upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Hari Oeang atau uang Republik Indonesia (RI) ke 72 di Lapangan KPPN Saumlaki pada Selasa (30/10). Dari rilis yang dipublikasikan KPPN Saumlaki mengatakan bahwa Kepala KPPN Saumlaki, Teguh Irwono mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di Kepulauan Tanimbar untuk terus memupuk semangat menjaga keuangan Negara sejak sedari muda dan perjuangan menuju perbaikan harus selalu membara di dalam hati. upacara itu melibatkan Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan Saumlaki serta para siswa-siswi dan perwakilan guru dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tanimbar Selatan (Tansel) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Tansel. Hari Sumpah Pemuda sendiri ditetapkan dalam keputusan Kongres Pemuda Kedua pada tanggal 28 Oktober 1928 yang merupakan tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Keputusan yang menegaskan cita-cita akan tanah air, bangsa dan Bahasa Indonesia ini diharapkan menjadi asas bagi setiap perkumpulan kebangsaan Indonesia dan agar disiarkan dalam berbagai surat kabar dan dibacakan di muka rapat perkumpulan-perkumpulan. Sedangkan, Hari Oeang atau uang RI (ORI) adalah mata uang pertama yang dimiliki RI setelah merdeka. ORI resmi beredar pada 30 Oktober 1946 dan ditandatangani oleh Menteri Keuangan saat itu, A. A. Maramis. ORI sendiri tampil dalam bentuk uang kertas bernominal satu sen dengan gambar muka keris terhunus dan gambar belakang teks Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. (Laura Sobuber) |
KPPN Saumlaki Berlatih Memadamkan Api Posted: 03 Dec 2018 06:21 AM PST ![]() SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara (MTB), Provinsi Maluku mengadakan kegiatan pelatihan pemadaman api demi penanggulangan kebakaran pada Senin (26/11). Dari rilis yang dipublikasikan KPPN Saumlaki bahwa pelatihan tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Pemadaman Kebakaran Dinas Satuan Pamong Praja MTB, Julius Batmomlin. Dalam pelatihan itu seluruh staff KPPN Saumlaki diajarkan tentang tekni segitiga api yaitu bahan bakar, panas dan oksigen. Dari teknik itu untuk memadamkan api saat kebakaran terjadi harus mengurangi atau menghilangkan minimal salah satu dari segitiga api tersebut. Setelah itu, Batmomolin pun menjelaskan tata cara penggunaan kain tebal basah yang berguna untuk memadamkan api kecil atau Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dengan menggunakan teknik PASS, yaitu Pegang pin pengaman dan cabut. Arahkan ujung selang atau nozzle ke titik api, satukan penjepit untuk mengeluarkan isi tabung pemadaman dan sebarkan isi yang keluar melalui selang atau nozzle tadi untuk menutupi titik api. (Laura Sobuber) |
Dwi Soetjipto Fokus Pengembangan Blok Masela dan Kilang LNG di Tanimbar Posted: 03 Dec 2018 04:28 AM PST ![]() JAKARTA, LELEMUKU.COM - Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang baru saja dilantik, Dwi Soetjipto menyatakan akan berfokus pada pengembangan Blok Masela yang berada di Lapangan Abadi, Laut Arafura serta pembangunan Kilang LNG di Pulau Yamdena, Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku. "Blok Masela jadi fokus utama kami, ini kan bagian potensi penambahan produksi yang besar selama 2025-2027 dan akan menjadi prioritas karena sudah jelas dalam desain harus selesai. Kalau awalnya 2027 akan onstream, menurut informasi bisa maju lebih cepat 1-2 tahun onstream-nya," ujar Soetjipto kepada wartawan usai pelantikan dirinya sebagai Kepala SKK Migas, di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (3/12). Sebagai pengganti Amien Sunaryadi yang memasuki masa pensiun, dirinya akan memimpin SKK Migas dalam 3 bulan pertama dengan berfokus menyelesaikan pending matters dengan targetnya, proposal pengembangan atau Plan of Development (PoD) Blok Masela yang diajukan pada November 2018 lalu bisa selesai pada awal tahun 2019. Sehingga bisa beroperasi lebih cepat dari target sebelumnya 2027. "Ada 11 pending matters yang harus diselesaikan, Masela dan proyek IDD termasuk di dalamnya. Kami akan selesaikan rencana kerja 2019, beberapa Plan of Development (POD) yang pending juga harus kami selesaikan," kata dia. Soetjipto juga berupaya agar proyek Blok Masela bisa efisien. Sebab Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan sempat menyebut biaya investasi Blok Masela mencapai US$ 21 miliar atau setara Rp 304,5 triliun. Selain itu, pihaknya akan melanjutkan sinergitas yang terjalin dengan para Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS). Ia berharap sinergi itu dapat menciptakan produksi migas yang lebih efisien. "Karena tantangannya disitu. Kemudian dengan efisiensi itu maka performen akan naik, dan kalau naik maka mereka memiliki kemampuan investasi," ungkapnya. Soetjipto berharap selama empat tahun kepemimpinannya dapat memberikan yang terbaik bagi sektor migas, khususnya dalam meningkatkan produksi minyak dengan penemuan cadangan baru. "Targetnya tentu berkontribusi sebaik-baiknya nya, i will do my best," pungkasnya. Seperti diketahui, pengembangan Blok Masela di Lapangan Abadi telah diputuskan sebagai salah satu dari 37 Prioritas dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), sebagaimana yang diatur dalam Perpres Nomor 58 Tahun 2017. Adapun, dari Lapangan Abadi, tercatat potensi cadangan gas hingga 6,97 triliun kaki kubik (TCF) dan kapasitas kilang hingga 9,5 juta ton per tahun (MTPA). (gus) Blok Masela menjadi fokus SKK Migas selama empat tahun nanti karena blok ini merupakan ladang gas yang memiliki potensi besar dalam meningkatkan produksi gas di dalam negeri dengan nilai keuntungan yang besar. Sebelumnya Jonan mengungkapkan, kajian awal atau Front End Engineering Design (pre-FEED) pengembangan Blok Masela telah selesai. Dari kajian tersebut, terdapat penurunan biaya pengembangan dari sebelumnya US$ 25 miliar hingga US$ 26 menjadi US$ 20 miliar hingga US$ 21 miliar. "Masela ini sudah diskusi, mungkin nanti PoD pertamanya mudah-mudahan karena sudah pre-FEED selesai, dari US$ 25-26 miliar bisa kurang jadi US$ 20-21 miliar," kata Jonan di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Senin (26/11). Dwi Soetjipto lahir di Surabaya, 10 November 1955, saat ini ia berdomisili di Jakarta. Ia mendapat gelar Insinyur dari Jurusan Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya pada 1980 dan Master Manajemen di Universitas Andalas (1999) dan meraih gelar Doktor Ilmu Manajemen Kekhususan Manajemen Stratejik dari Universitas Indonesia (2009). Saat ini Soetjipto juga menjabat advisory board di Center For Strategic & International Studies (CSIS) for Southeast Asia Programs. Sebelum menjadi Kepala SKK Migas, Soetjipto tercatat pernah menduduki beberapa posisi strategis di beberapa perusahaan yakni; direktur di PT Semen Padang (1995-2003), Presiden Direktur di PT Semen Padang (2003-2005), President Direktur di PT Semen Gresik (Persero) Tbk (2005- 2013), Presiden Direktur di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (2013-2014), Komisioner dari PT Indonesia Stock Exchange (2014-2015) dan Presiden Direktur dan CEO dari PT. Pertamina (Persero) dari 28 November 2014 hingga 3 Februari 2017. Saat menjabat sebagai Direktur Utama PT Semen Indonesia, perusahaan induk usaha semen nasional dengan operasi pabrik terbesar di Asia Tenggara Soetjipto berhasil melakukan konsolidasi industri semen nasional sehingga dipandang sebagai bapak pemersatu industri semen Indonesia. (Albert Batlayeri) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |