Yasin Payapo Buka Pembekalan Penyusunan APBD Kabupaten SBB |
Yasin Payapo Buka Pembekalan Penyusunan APBD Kabupaten SBB Posted: 07 Nov 2018 09:42 AM PST ![]() PIRU, LELEMUKU.COM - Bupati Seram Bagian Barat Drs. M Yasin Payapo,M.Pd berkesempatan membuka dengan resmi Pembekalan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Seram Bagian Barat Tahun Anggaran 2019 di aula pertemuan lantai tiga kantor bupati SBB pada Selasa (6/11) Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua DPRD SBB Drs. J Rotasouw, Sejumlah Anggota DPRD SBB, Para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Para Camat se kecamatan SBB, Para nara sumber dari Kementerian Dalam Negeri Dirjen Bina Keuangan Daerah Subdit Perencanaan Anggaran Daerah dan sejumlah pegawai lingkup Pemkab SBB. Dalam sambutannya bupati SBB menyambut baik pelaksanaan kegiatan tersebut dengan harapan pengelolaan keuangan daerah khususnya utuk tahun 2019 dapat lebih transparan dan akutabel serta dapat membangun kemitraan yang lebih baik lagi antara pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat dengan DPRD sehingga upaya peningkatan pelayanan dan percepatan pembangunan untuk mencapai kesejahtraan masyarakat di bumi saka mese nusa dapat terwujud dengan baik. "Menyingkapi berbagai permasalahan yang sering kita jumpai dalam proses penyususan APBD, maka ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan dalam kesempatan ini yaitu maksud dan tujuan penyelenggaraan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat Tahun 2019 adalah untuk memberikan pemahaman kepada para pejabat terkait dalam penyusunan dan penetapan APBD yang sesuai dengan prinsip, kebijakan dan teknis penyusunan APBD," papar dia. Payapo menyatakan seluruh hal ini harus memperhatikan sinkronisasi kebijakan pemerintah daerah dengan kebijakan pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat, pengelolaan keuangan daerah mulai dari penyusnan dan perencanaan anggaran, pelaksanaan, penatausahaan, akutansi dan pelaporannya semaksimal mungkin. "Sehingga harus lebih fokus terhadap kegiatan yang berorientasi produktif dan memiliki manfaat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pelayanan public dan pertumbuhan ekonomi daerah dan indicator utama untuk mengukur kualitas pengelolaan keuangan daerah adalah ketepatan penyelesaian APBD, tingginya penyerapan APBD, ketetapan penyampaian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dan kualitas opini pemeriksaan BPK," kata Bupati. (HumasSBB) |
Said Assagaff Luncurkan Pengembangan Pendidikan Berbasis IT Posted: 07 Nov 2018 08:57 AM PST ![]() Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan salah satu tantangan untuk memajukan dunia pendidikan dewasa ini yaitu, perlunya pembangunan jaringan pendidikan berbasis IT. Yang sangat mendukung aspek transparansi pengelolaan dan informasi sekolah sekaligus memperpendek rentang kendali pengawasan sekolah. Dijelaskan, pembangunan jaringan pendidikan berbasis IT dengan wujud pengembangan aplikasi sistim informasi integras pendidikan, akan memudahkan stakeholder pendidikan termasuk orang tua/wali murid untuk setiap saat dapat memonitoring perkembangan pendidikan anak-anak mereka. Begitu juga, Wali murid dapat segera mengetahui absensi siswa, tugas rumah yang diberikan oleh setiap guru, termasuk nilai setiap mata pelajaran. Selain itu, kata Assagaff dengan adanya program, aplikasi sistem Informasi integrasi pendidikan, siswa juga dapat melihat dan membaca langsung tentang petsiapan bahan kisi-kis ujian setiap mata pelajaran yang akan di ujikan setiap ujian harian sekolah, ujian tengah semester dan ujian akhir semester nantinya. "Aplikasi ini juga menyediakan bahan kisi-kisis persiapan ujian akhir nasional pada setiap mata pelajaran yang akan di ujikan bagi siswa yang akan menghadapi ujian nasional, dan juga aplikasi un8i menyajikan program khusus penilaian guru dan wali murid secara kognitif, afektif, dan psikomotorik bagi setiap siswa nantinya,"ujarnya. Dijelaskan, era digital dengan kemajuan teknologi yang begitu pesat, haruslah dapat merubah cara pandang guru terhadap proses pembelajarannya. Belajar di era digital tidak lagi terbatas pada dinding-dinding ruang kelas, dengan waktu yang diatur, melainkan belajar tanpa batas ruang dan waktu. "Belajar hari ini adalah belajar tentang masa depan, belajar tentang kompetisi dan daya saing. Karena itu guru saat ini adalagh guru yang tidak boleh idak bisa komputer, guru yang hampa akan teknologi tidak akan mampu menanamkan daya kristis kepada murid untuk menjadi manusia revolusioner,"ucapnya. Walaupun demikian, dirinya perlu mengingatkan satu hal kepada para guru atau pendidikan di negeri ini, sering dengan tantangan dan tuntutan untuk punya kemampuan penguasaan terhadap teknologi IT yang baik, tetapi hati atau jiwa tidak boleh termekanisasi dan kaku seperti mesin atau robot, yang menyebabkan kehidupan menjadi individualistik dan teralenisasi dari kehidupan sosial. Untuk itu, dirinya berharap dengan pembangunan jaringan ini, sekolah SMA/SMK di Maluku dapat lebih menerapkan manajemen pendidikan modern, gurunya berinovasi mengembangkan model-model pembelajaran berbasis teknologi, siswa termotivasi menemukan sumber belajar dan orang tua/masyarakat semakin terpacu membantu pengembangan pendidikan berkualitad di sekolah. (DiskominfoMaluku) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |