![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiV6lI4nxEbJ_gMOmsGGGWiuJGuxemSTRTIPHSn2Dcev7NiyfU_sg-GHy-GXRQumD1DBIctwinm88M7ewWMqVXlf6cELoNE6izC21sBOfqSw1sl0VhwL615MpsaaJNMHw-POq_ZJ4HVoRw/s640/Tarif+Impor+Amerika+Serikat+Merugikan+Bisnis+di+China.jpg)
Lebih dari 60 persen mengatakan tarif pajak awal 50 miliar dolar yang ditetapkan oleh Amerika dan China berdampak negatif terhadap bisnis, meningkatkan permintaan pepabrikan dan memperlambat permintaan produk.
Angka itu diperkirakan akan meningkat menjadi hampir 75 persen jika tarif pajak tambahan putaran kedua sebesar 200 miliar dolar dari Amerika dan 60 miliar dolar lainnya dari China terus berlanjut.
Pemerintahan Presiden Donald Trump mengancam bisa melanjutkan tarif pajak sebesar 200 miliar dolar dan kalau perlu 267 miliar dolar setelahnya.
William Zarit, ketua AmCham China mengatakan meskipun ada harapan di Amerika serangan tarif tambahan itu bisa memaksa Beijing untuk menyerah tapi beresiko meremehkan kemampuan China untuk bermain api, kata Zarit.
"Tampaknya perusahaan-perusahaan Amerika akan lebih dirugikan oleh tarif pajak Amerika daripada tarif pajak China. Saya tidak menganggap inilah hasil yang diharapkan," kata Zarit.
Presiden Trump berpendapat China mencuri lapangan pekerjaan dari Amerika dan tidak melakukan hal yang memadai untuk mengatasi defisit perdagangan besar antara kedua negara. Tarif tersebut dilihat oleh para pendukung sebagai cara menekan China untuk menjauh dari ekonomi dan kebijakan negara yang mendorong transfer teknologi.
Zarit mengatakan masih harus diamti apakah beberapa taktik dan tarif pemerintahan Trump akan mengatasi masalah besar, seperti proteksionisme China, kapitalisme negara dan hal-hal lain seperti pinjaman dan subsidi preferensial. Ia mengatakan satu pendekatan kunci yang bisa membantu mengurangi ketegangan adalah mengalihkan fokus pada perlakukan timbal balik. (VOA)
Sekian berita yang berjudul Tarif Impor Amerika Serikat Merugikan Bisnis di China. Berita ini diposting di Lelemuku.com pada September 20, 2018 at 09:03PM oleh Redaksi Lelemuku.
Anda diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan berita ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link berikut : http://bit.ly/2PTUjlH . Link ini merupakan sumber dari berita yang telah anda baca.
Selain membaca berita ini, anda juga dipersilahkan membaca berita-berita menarik lainnya di halaman ini atau juga kunjungi Lelemuku.com. Terima Kasih